0
KWALITAS DIRI CERMINAN HASRAT NURANI
Posted by Unknown
on
7:00 AM
KWALITAS DIRI CERMINAN HASRAT NURANI
Tubuh ini adalah media perantara
dalam mengungkapkan rasa.
Cinta, asmara, birahi dan keinginan
Tubuh ini adalah media perantara
dalam mengungkapkan rasa.
Cinta, asmara, birahi dan keinginan
adalah rasa yang lahir dari NAFSU BADANI.
Pemenuhannya melalui kwantitas,
yang memiliki ritme naik turun dan dinamis.
Namun semu dan kurang awet.
Sayang, mengasihi, peduli dan berbagi
adalah rasa yang lahir dari HASRAT NURANI.
Pemenuhannya melalui kwalitas diri,
yang ritmenya lebih stabil dan statis.
Tetapi nyata dan tahan lama.
Bila seseorang memiliki HASRAT NURANI berkwalitas baik,
niscaya kelanggengan NAFSU BADANI dapat diimplementasikan,
hingga ajal menjemput.
“Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat); dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.”
(Al-Hasyr [59]: 18)
Sumber Page FB : Goresan Hikmah
Pemenuhannya melalui kwantitas,
yang memiliki ritme naik turun dan dinamis.
Namun semu dan kurang awet.
Sayang, mengasihi, peduli dan berbagi
adalah rasa yang lahir dari HASRAT NURANI.
Pemenuhannya melalui kwalitas diri,
yang ritmenya lebih stabil dan statis.
Tetapi nyata dan tahan lama.
Bila seseorang memiliki HASRAT NURANI berkwalitas baik,
niscaya kelanggengan NAFSU BADANI dapat diimplementasikan,
hingga ajal menjemput.
“Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat); dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.”
(Al-Hasyr [59]: 18)
Sumber Page FB : Goresan Hikmah
![Foto: KWALITAS DIRI CERMINAN HASRAT NURANI
Tubuh ini adalah media perantara
dalam mengungkapkan rasa.
Cinta, asmara, birahi dan keinginan
adalah rasa yang lahir dari NAFSU BADANI.
Pemenuhannya melalui kwantitas,
yang memiliki ritme naik turun dan dinamis.
Namun semu dan kurang awet.
Sayang, mengasihi, peduli dan berbagi
adalah rasa yang lahir dari HASRAT NURANI.
Pemenuhannya melalui kwalitas diri,
yang ritmenya lebih stabil dan statis.
Tetapi nyata dan tahan lama.
Bila seseorang memiliki HASRAT NURANI berkwalitas baik,
niscaya kelanggengan NAFSU BADANI dapat diimplementasikan,
hingga ajal menjemput.
“Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat); dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.”
(Al-Hasyr [59]: 18)
Sumber Page FB : Goresan Hikmah](https://lh3.googleusercontent.com/blogger_img_proxy/AEn0k_ur8uWBhbaq4pdyCz5IKIBnv8Ry8JjjxNS4FT_9350lKU9aIVSW2WW9h0V_ZgislVTEZzasrCTMY-bIk_l8cUzS6jYXp7infii-86aYv5SnC5Ufl-0dV3ZFQkVfySIFmPcpY9k01Ls1ghSTEPJqjZwKga4dVOYp5lvRkOENSf9CpnnVvoqq-pT3MpIbVTCiX5Lb1CtnzA=s0-d)
Post a Comment